Cara Investasi Reksadana Dengan Simple Untuk Pemula, Berinvestasi bisa menjadi salah satu cara efektif untuk mencapai tujuan keuangan jangka panjang, Banyak orang merasa bingung harus mulai dari mana, terutama bagi pemula.
Salah satu pilihan investasi yang semakin populer di kalangan pemula adalah reksadana. Reksadana menawarkan berbagai keuntungan, seperti diversifikasi, manajemen profesional, dan kemudahan likuiditas, yang membuatnya menjadi instrumen investasi yang menarik dan mudah diakses.
Dalam artikel ini, kita akan membahas cara investasi reksadana dengan simple untuk pemula. Anda akan mendapatkan panduan langkah demi langkah, tips penting, dan informasi yang diperlukan untuk memulai perjalanan investasi Anda dengan percaya diri.
Table Of Contents
Apa itu Investasi Reksadana?

Investasi Reksadana adalah instrumen investasi yang mengumpulkan dana dari berbagai investor untuk kemudian diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.
Portofolio efek ini bisa mencakup berbagai jenis aset, seperti saham, obligasi, pasar uang, dan instrumen lainnya.
Reksadana memberikan peluang bagi investor kecil untuk berpartisipasi dalam investasi yang mungkin tidak dapat mereka akses secara individual karena keterbatasan dana atau pengetahuan.
Manajer investasi yang profesional dan berpengalaman akan mengelola dana tersebut, memilih aset-aset terbaik, dan mengatur portofolio agar dapat memberikan imbal hasil yang optimal.
Dengan reksadana, Anda tidak perlu memiliki banyak pengetahuan tentang pasar modal atau menghabiskan waktu untuk memantau pergerakan pasar setiap hari.
Anda cukup mempercayakan dana Anda kepada manajer investasi yang kompeten, yang akan bekerja untuk memastikan investasi Anda berkembang dengan baik.
BACA JUGA: Memulai Investasi Saham: Bagaimana Cara Melakukannya
Mengapa Investasi Reksadana Populer?
Reksadana semakin populer di kalangan masyarakat karena beberapa alasan utama, yang menjadikannya pilihan investasi yang menarik, terutama bagi pemula:
1. Kemudahan Akses
Reksadana dapat diakses dengan modal awal yang relatif kecil, bahkan beberapa produk reksadana di Indonesia dapat dibeli dengan modal awal Rp 10.000 saja.
Ini membuat reksadana menjadi instrumen investasi yang inklusif, memungkinkan siapa saja untuk memulai investasi tanpa perlu modal besar.
2. Diversifikasi yang Efektif
Dengan reksadana, dana Anda diinvestasikan dalam berbagai jenis aset, sehingga risiko tersebar lebih merata. Diversifikasi ini mengurangi risiko kerugian besar karena tidak semua aset dalam portofolio akan mengalami penurunan nilai secara bersamaan.
Misalnya, jika pasar saham sedang turun, obligasi dalam portofolio reksadana mungkin masih memberikan imbal hasil yang positif.
3. Dikelola oleh Profesional
Manajer investasi yang berpengalaman dan memiliki pengetahuan mendalam tentang pasar modal akan mengelola portofolio reksadana Anda.
Mereka akan melakukan analisis mendalam dan strategi investasi yang tepat untuk memaksimalkan imbal hasil.
Ini memberi ketenangan bagi investor yang tidak memiliki waktu atau pengetahuan untuk mengelola investasi mereka sendiri.
4. Likuiditas Tinggi
Reksadana menawarkan likuiditas yang tinggi, yang berarti Anda bisa mencairkan dana investasi Anda kapan saja sesuai dengan kebutuhan.
Ini sangat berbeda dengan investasi jangka panjang lainnya seperti properti, yang membutuhkan waktu untuk dijual. Anda bisa menjual unit reksadana Anda dan menerima dana dalam hitungan hari.
5. Transparansi dan Regulasi
Reksadana diatur dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), memastikan bahwa manajer investasi beroperasi sesuai dengan standar dan regulasi yang ketat.
Investor juga mendapatkan laporan rutin mengenai kinerja dan komposisi portofolio reksadana, memberikan transparansi dan keamanan.
6. Edukasi dan Layanan Pelanggan
Banyak perusahaan manajer investasi dan platform investasi online menawarkan edukasi dan layanan pelanggan yang komprehensif.
Ini membantu investor memahami produk reksadana yang mereka beli dan membuat keputusan investasi yang lebih baik.
BACA JUGA: Top 11 Rekomendasi Aplikasi Reksadana Terbaik Terdaftar Di OJK
Keuntungan Dalam Investasi di Reksadana

Investasi di reksadana menawarkan berbagai keuntungan yang membuatnya menjadi pilihan menarik bagi banyak orang, terutama bagi pemula yang ingin mulai berinvestasi. Berikut adalah beberapa keuntungan utama dari investasi reksadana:
1. Diversifikasi Investasi Reksadana
Salah satu keuntungan utama reksadana adalah diversifikasi. Diversifikasi adalah strategi investasi yang membagi dana investasi ke berbagai aset atau instrumen keuangan.
Dengan menginvestasikan dana di berbagai aset, risiko kerugian bisa diminimalkan. Misalnya, jika salah satu aset dalam portofolio reksadana berkinerja buruk, aset lainnya yang berkinerja baik dapat menutupi kerugian tersebut.
Diversifikasi ini membantu menciptakan keseimbangan dan stabilitas dalam portofolio investasi, sehingga investor tidak terlalu bergantung pada kinerja satu jenis aset saja.
2. Bebas Pajak
Salah satu keuntungan yang sering tidak disadari oleh investor reksadana adalah bebas pajak. Keuntungan yang Anda terima dari reksadana tidak termasuk objek pajak, sehingga Anda mendapatkan keuntungan yang bersih.
Ini berbeda dengan investasi lain seperti deposito, di mana bunga yang Anda terima dikenakan pajak. Dengan reksadana, Anda dapat menikmati hasil investasi secara penuh tanpa harus memikirkan potongan pajak, yang tentunya dapat meningkatkan potensi imbal hasil investasi Anda.
3. Manajemen Profesional
Reksadana dikelola oleh manajer investasi profesional yang berpengalaman dalam mengelola portofolio investasi.
Manajer investasi ini memiliki keahlian dan pengetahuan mendalam tentang pasar keuangan, analisis investasi, dan strategi pengelolaan risiko. Ini berarti keputusan investasi Anda berada di tangan yang ahli.
Mereka akan memantau dan menyesuaikan portofolio secara rutin untuk memastikan investasi berjalan sesuai dengan tujuan dan kondisi pasar.
Bagi investor pemula atau yang tidak memiliki waktu untuk memantau pasar, ini adalah keuntungan besar karena dapat mengandalkan keahlian manajer investasi untuk mengoptimalkan kinerja portofolio.
4. Likuiditas Tinggi
Reksadana menawarkan likuiditas yang tinggi, artinya Anda dapat mencairkan atau menjual investasi kapan saja sesuai kebutuhan.
Proses pencairan ini dilakukan berdasarkan harga Nilai Aktiva Bersih (NAB) yang berlaku saat penjualan. Likuiditas tinggi ini sangat menguntungkan karena memberikan fleksibilitas bagi investor.
Anda tidak perlu khawatir jika mendadak membutuhkan dana tunai, karena investasi reksadana dapat dicairkan dengan relatif cepat dan mudah. Ini berbeda dengan investasi seperti properti, yang mungkin memerlukan waktu lama untuk dijual dan diuangkan.
Jenis-jenis Reksadana
Reksadana telah hadir dan memiliki berbagai varian jenis yang disesuaikan dengan profil risiko anda dan memiliki tujuan investasi masing-masing individu anda. Berikut ini adalah beberapa jenis reksadana yang bisa Anda pertimbangkannya yaitu:
1. Reksadana Pasar Uang
Reksadana pasar uang adalah jenis reksadana yang menginvestasikan dananya pada instrumen pasar uang seperti deposito berjangka, sertifikat Bank Indonesia (SBI), dan obligasi jangka pendek yang jatuh temponya kurang dari satu tahun.
Risiko reksadana pasar uang relatif rendah dibandingkan jenis reksadana lainnya karena investasi ini bersifat likuid dan memiliki stabilitas nilai yang baik.
Reksadana ini cocok untuk investor yang mencari tempat penyimpanan dana sementara atau yang ingin berinvestasi dalam jangka pendek dengan risiko minimal.
2. Reksadana Pendapatan Tetap
Reksadana pendapatan tetap mengalokasikan dana pada obligasi pemerintah dan korporasi yang memiliki jatuh tempo lebih dari satu tahun.
Tujuannya adalah untuk memberikan pendapatan tetap kepada investor melalui kupon bunga dari obligasi.
Risiko reksadana pendapatan tetap lebih tinggi dibandingkan reksadana pasar uang, namun masih lebih rendah dibandingkan reksadana saham.
Reksadana ini cocok untuk investor yang menginginkan imbal hasil lebih tinggi daripada reksadana pasar uang tetapi tetap menghindari fluktuasi nilai yang terlalu tajam.
3. Reksadana Campuran
Reksadana campuran merupakan kombinasi dari investasi di saham dan obligasi. Dengan menggabungkan kedua jenis aset ini, reksadana campuran berusaha mencapai keseimbangan antara pertumbuhan modal dan pendapatan tetap.
Reksadana ini cocok untuk investor dengan profil risiko menengah yang ingin memperoleh potensi pertumbuhan dari saham, namun juga ingin mendapatkan stabilitas dari obligasi.
Fleksibilitas dalam alokasi aset membuat reksadana campuran menjadi pilihan yang menarik bagi banyak investor.
4. Reksadana Saham
Reksadana saham menginvestasikan sebagian besar dananya pada saham-saham perusahaan yang terdaftar di bursa efek.
Potensi keuntungan dari reksadana saham cukup tinggi karena harga saham dapat meningkat secara signifikan dalam jangka panjang.
Dengan potensi keuntungan yang tinggi ini juga datang risiko yang tinggi karena harga saham bisa sangat fluktuatif.
Reksadana saham cocok untuk investor yang memiliki toleransi risiko tinggi dan menginginkan pertumbuhan modal yang maksimal dalam jangka panjang.
BACA JUGA: Reksadana Terbaik Investasi Saham Menguntungkan Indonesia
Langkah-langkah Memulai Investasi Reksadana

Memulai investasi reksadana bisa tampak menakutkan bagi pemula dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, Anda dapat memulai perjalanan investasi Anda dengan percaya diri dan efisien. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda ikuti.
1. Membuka Rekening Reksadana
Langkah pertama adalah membuka rekening reksadana di bank atau melalui platform investasi online. Proses ini sangat mirip dengan membuka rekening tabungan.
Anda perlu menyediakan dokumen identitas seperti KTP, NPWP, dan buku tabungan. Jika Anda memilih platform online, Anda biasanya bisa melakukannya dengan mengunggah dokumen-dokumen ini melalui aplikasi atau situs web platform tersebut.
Setelah verifikasi, Anda akan mendapatkan nomor rekening reksadana yang bisa Anda gunakan untuk melakukan investasi.
2. Memilih Platform Investasi
Langkah berikutnya adalah memilih platform investasi yang tepercaya dan mudah digunakan. Di Indonesia, beberapa platform populer termasuk BukaLapak, Bareksa, Ajaib, dan Tokopedia Reksadana.
Setiap platform memiliki keunggulan masing-masing, seperti tampilan antarmuka yang user-friendly, berbagai pilihan produk reksadana, serta fitur-fitur tambahan seperti auto-debit dan analisis investasi. Pilihlah platform yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.
3. Menyusun Portofolio
Diversifikasi adalah kunci sukses dalam investasi. Anda dapat menyusun portofolio yang seimbang dengan mengalokasikan dana Anda ke berbagai jenis reksadana, seperti reksadana pasar uang, pendapatan tetap, campuran, dan saham.
Diversifikasi ini membantu mengurangi risiko dengan tidak mengandalkan satu jenis aset saja. Misalnya, ketika pasar saham sedang turun, reksadana pasar uang atau pendapatan tetap mungkin tetap stabil atau bahkan naik, sehingga menjaga keseimbangan portofolio Anda.
Tips Mengelola Investasi Reksadana
Setelah Anda mulai berinvestasi, penting untuk mengelola investasi Anda dengan baik agar mendapatkan hasil yang optimal. Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda.
1. Konsistensi dalam Investasi
Konsistensi adalah kunci dalam berinvestasi. Berinvestasi secara rutin, baik dalam jumlah kecil maupun besar, dapat membantu membangun kekayaan dalam jangka panjang.
Anda dapat memulai dengan jumlah yang Anda nyaman, dan secara bertahap meningkatkannya seiring waktu.
Pendekatan ini dikenal sebagai dollar-cost averaging, yang membantu mengurangi risiko pasar dengan berinvestasi pada interval yang teratur.
2. Memanfaatkan Fitur Auto-Debit
Banyak platform investasi menawarkan fitur auto-debit yang memungkinkan Anda untuk mengatur investasi reksadana secara otomatis setiap bulan.
Fitur ini sangat berguna untuk memastikan bahwa Anda tetap disiplin dalam berinvestasi tanpa harus ingat untuk melakukannya secara manual setiap bulan.
Auto-debit juga membantu Anda untuk memanfaatkan potensi pertumbuhan investasi secara konsisten.
3. Menghindari Panic Selling
Pasar investasi bisa sangat fluktuatif, dan ada kalanya pasar mengalami penurunan tajam. Sangat penting untuk tetap tenang dan tidak tergoda untuk menjual investasi saat pasar sedang turun.
Panic selling sering kali menyebabkan kerugian yang seharusnya bisa dihindari jika Anda tetap bersabar dan percaya pada strategi investasi jangka panjang Anda.
Ingatlah bahwa fluktuasi pasar adalah hal yang wajar, dan harga aset cenderung kembali naik seiring waktu.
Penutup
Cara Investasi Reksadana Dengan Simple Untuk Pemula, Reksadana menawarkan banyak manfaat yang menjadikannya pilihan menarik bagi investor pemula.
Diversifikasi investasi membantu mengurangi risiko, manajemen profesional memastikan bahwa dana Anda dikelola dengan baik, dan likuiditas tinggi memungkinkan Anda untuk mencairkan investasi kapan saja sesuai kebutuhan.
Selain itu, reksadana juga memberikan kemudahan dalam memulai investasi tanpa memerlukan pengetahuan mendalam tentang pasar modal.
Jangan takut untuk memulai investasi. Dengan pengetahuan dan strategi yang tepat, reksadana bisa menjadi kendaraan yang efektif untuk mencapai tujuan finansial Anda.
Mulailah dengan langkah-langkah sederhana yang telah dijelaskan di atas, dan kembangkan portofolio Anda seiring waktu.
Ingatlah bahwa investasi adalah perjalanan jangka panjang, dan kesabaran serta konsistensi adalah kunci untuk meraih kesuksesan. Investasi Jangka Pendek: Cara Cerdas Mengembangkan Keuangan.